NESTS MEDIA | Tuapeijat – – Pemerintah akan menyalurkan bantuan pangan cadangan beras tahun 2024 sebanyak 10.013 Keluarga Penerima Manfaat (PKM) seluruh Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Penerima Bantuan Pangan (PBP) tahun 2024 seluruh Indonesia adalah 22.004.077 PBP, sedangkan untuk Sumatera Barat 393.013 PBP, sementara di Kabupaten Kepulauan Mentawai akan diserahkan kepada 10.013 PBP, tahap pertama mulai Januari – Maret 2024 dan tahap kedua mulai dari bulan April – Juni 2024.
Hal ini disampaikan oleh Pimpinan Perusahaan Umum (Perum) Bulog wilayah Sumatera Barat, Srimuniati, saat lunching penyerahan bantuan pangan cadangan beras Pemerintah tahun 2024, di Desa Bukit Pamewa, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, pada Jumat, (2/2/2024).
“Terima kasih kepada Bupati beserta jajaran yang telah memberikan kesempatan untuk dilakukannya lunching penyaluran bantuan beras tahun 2024, kami berkesempatan untuk berkunjung ke Kepulauan Mentawai kami melaksanakan tugas dari Pemerintah yang diberikan oleh Kepala Bapanas RI melalui surat kepada Perum Bulog untuk menyalurkan cadangan pangan Pemerintah berupa bantuan pangan beras tahun 2024 sebanyak 10.013 PBP”, kata Srimuniati.
Sebelumnya pemerintah sudah menyalurkan bantuan pangan tahun 2023 khusus untuk Kepulauan Mentawai sebanyak 9.714 PBP, dengan mengacu PBP perubahan untuk alokasi terakhir atau Desember 2023. Selama tahun 2023 melalui 6 alokasi 2 tahap, total telah menyalurkan bantuan pangan beras ke Kepulauan Mentawai yakni 683. 430 kilogram.
“Karena itu untuk seluruh kelancaran dan keberhasilan penyaluran itu kami Perum Bulog bersama PT. Pos mengucapkan terim kasih dengan penghargaan yang sebesar – besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai beserta jajarannya hingga ke tingkat Desa sehingga kami bisa melaksanakan tanpa kendala satupun”, lanjut Srimuniati.
Ia juga berharap tahun ini Pemerintah setempat kembali memberikan dukungan untuk kelancaran penyaluran bantuan beras kepada masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai.
“Tentunya tahun 2024 ini kami berharap berkenan memberikan dukungan kembali sehingga program penyaluran bantuan pangan bisa terlaksana dengan baik”, katanya.
Sementara Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak menyampaikan ucapan terima ksih kepada pihak Perum Bulog wilayah Sumatera Barat, yang telah memberikan dan menyalurkan bantuan di Kabupaten Kepulauan Mentawai.
“Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai menyampaikan terima kasih sebesar – besarnya kepada Pemerintah, kepada Perum Bulog dan juga PT. Pos Indonesia yang sudah menindaklanjuti tugas dari Pemerintah dalam rangkan penyaluran beras di Kabupaten Kepulauan Mentawai”, katanya.
Ia juga menyebutkan meski banyak bantuan yang masuk ke Mentawai, namun masyarakat jangan manja dengan adanya bantuan serta tidak berharap kepada bantuan saja, namun masyaraat tetap membersihkan sawah.
“Saya harap kepada masyarakat dengan adanya bantaun ini, kita jangan lupa untuk menggarap sawah kita, kami di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai beberapa hari ini membahas pangan ini mencari solusi bagaimana devisit pangan ini tidak ada, mungkin kita dimanjakan dengan bantuan, ini yang perlu kita selesaikan”, katanya.
Lebih lanjut ia menyebutkan bahwa seluruh Indonesia, Negara sedang krisis pangan, sehingga Pemerintah pontang – panting mencari sumber cadangan beras dari Negara – Negara lain, menurutnya hal ini terjadi karena produksi Indonesia tidak mencukupi.
Acara launching penyerahan bantuan cadangan pangan beras Pemerintah tahun 2024 di fasilitasi oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Kepulauan Mentawai, serta di hadiri oleh Kepala Bappeda Mentawai, Sahat Pardamaian, Camat sipora Utara, Marsen, serta Kepala Desa Bukit Pamewa, Ucok Putra dan Kepala Desa Sipora Jaya, Lutfianto. (Str)